AMARAH
Dari mana sebenarnya wujud kemarahan itu?
Adakah ianya sifat semulajadi?
Adakah ianya berlaku dengan desakan?
Atau ianya berlaku kerana dendam?
Ku tak pasti…
Yang aku tahu, semua makhluk ada sifat kemarahan.
Dapatkah kemarahan itu dibendung?
Bolehkah kemarahan itu dikawal?
Perlukah ia dijauhi?
Yang pasti, bagaimanakah caranya untuk mengekang kemarahan?
Kemarahan itu boleh dikaitkan dengan api yang membara.
Api jika tidak dikawal, bisa memusnahkan.
Walaupun perkara ini disedari,
Namun ianya masih berlaku.
Mengapa?
Ku dengar cara yang terbaik ialah beristighfar.
Walaupun sudah diberitahu cara mengawalnya
Namun daya pendengaran dirapatkan
Kesudahannya……?
Pernahkah kau bermimpi seketika,…..sayang, Pernahkah kau membayangkan berada ditempatku, kegelisahan yang terpendam dihatiku, tiada siapa yang mengetahui. Kenangan silam yang menghantui, masa depan yang tidak pasti, Itulah yang membelenggu fikiranku.
Mungkin saja kau dapat melafazkan kata-kata/ungkapan-ungkapan manis, tapi Apakah ianya datang dari hati mu yang tulus. Sukar untukku menerimanya. Ku mengharapkan kejujuran, keikhlasan mu agar mudah ku mendekatimu.
Kehidupan ini bukanlah satu persinggahan, malah perjalanan hidupku masih jauh. Bagai memikul tanggungjawap yang menggunung. Bilakah akhirnya? Dimanakah letaknya nokhtar penamat?
Selagi kehidupan ini diteruskan, selagi Itulah cinta juga akan berterusan.
Berbincang tentang cinta, ada kebenarannya ia mengkhayalkan…….namun adakalanya ku senang ianya menjadi suatu rahsia….
" aku ingin menjadi mimpi indah dalam tidurmu...
aku ingin menjadi sesuatu yang mungkin bisa kau rindu....
karena langkah merapuh tanpa dirimu...ooohh..
karena hati tlah letih....
aku ingin menjadi sesuatu yang selalu bisa kau sentuh...
aku ingin kau tau bahwaku selalu memujamu....
tanpamu sepinya waktu merantai hati...
oh bayangmu seakan akan....
kau seperti nyanyian dalam hatiku yang memanggil rinduku padamu..ooohh
kau seperti udara yang kuhela kau selalu ada....
hanya dirimu yang bisa membuatku tenang...tanpa dirimu aku merasa hilang.....
dan sepi......"